Drs. Junaidi Adjam selaku Kadisbudpar yang setelah kepulangannya dari Malaysia untuk mengikuti festival gendang nusantara menuturkan,”Dalam acara tersebut setelah menyampaikan sambutan dari Datuk Bandar Majelis Bandaraya Melaka ( Bersejarah,”Datuk Zainal Bin. H. Abu Ketua Menteri Melaka, YAB. Datuk Seri H. Mohd.Ali Bin Mohd. Rustam dan yang di pertuan Negeri Melaka Tun Datuk Seri Utama Mohd.Khalil Bin Yaakob.
Tim Sanggar Megad Syah Alam Kabupaten Lingga, Menampilkan Tarian Sebait Tun Bilik yang memukau lebih dari 10 ribu penonton di dataran bandaraya Melaka sebagai acara puncak, sebelumnya Tim Kesenian Kab. Lingga tampil sebagai pocket Show di empat tempat yaitu, Malaka Maal, Jonler Walk, Menara Taming Sari danTaman Rempah Tempat Objek Wisata Melaka,
Junaidi menambahkan,”Sementara pengiriman Tim Kesenian Kabupaten Lingga ini adalah Sebagai satu-satunya Tim yang mewakili Provinsi Kepri di festival gendang Nusantara tersebut, tujuan Melaka adalah untuk mempererat hubungan silaturrahmi antara Lingga dan Melaka yang secara historis telah terjalin sejak dulu, di samping itu juga untuk menarik wisatawan tidak saja dari Malaysia sendiri tapi juga wisatawan domestic dan mancanegara, mengingat kegiatan tersebut juga di ikuti oleh 22 dari berbagai Negara dan daerah.
Dari beberapa daerah yang datang dari Indonesia, yakni Dinas parawisata kota Bukit tinggi, Sanggar pocut meurah inseun Lhoksumawe Aceh, Sunbar Talenta H.W.K Sumatra barat, sanggar sri gemilang Indra giri hilir Provinsi Riau, sanggar anugrah seni asahan medan, Tim kesenian kabupaten kerinci provinsi Jambi, sanggar tuah betung dumai, sanggar tari passiana Provinsi Sulawesi selatan, sanggar seni intenn sewangga bandung jawa barat, unit nkegiatan seni mahasiswa fakultas kedokteran gigi DKI Jakarta, sinar budaya kesultanan serdang berdagai, sanggar seni8 megad syah alam Kab.Lingga Kepri, Ranraga dancingacademi sri langka, Thailand, india, Goseang Onwangdat South Korea.
Katanya lagi,”Berbagai penghargaan yang di berikan oleh pemerintah kerajaan Melaka baik kepada Pemkab Lingga pada khususnya maupun Tim Sanggar Megad Syah Alam pada umumnya, sekaligus mengikrarkan hubungan kerja sama melalui MGBM (Majelis Gabungan Belia Melaka) dengan agenda kunjungan mereka ke Kabupaten Lingga pada Tanggal 28 s/d 1 Mei 2011 mendatang, sebanyak 70 orang dengan tema “PROGRAM KHIDMAT MASYARAKAT SERUMPUN MELAYU’ yang di pokus kan pada 2 wilayah yaitu kecamatan Singkep dan Daik Lingga, dengan format perkampungan melayu (melalui system bapak dan angkat anak angkat) dengan agenda kegiatan sosial, serta kunjungan ke objek wisata bersejarah, tempat rekreasi, gotong royong dan lainnya. (Kabar Lingga)
